Anak-anakku yang disayangi,
Jika perkawinan dan hidup di dunia ini hanya untuk nafsu, mungkin ayah akan kahwin lagi. Tetapi ketahuilah, dengan adanya ibu kamu disampingku, itu sudah lebih dari cukup. Dia telah melahirkan kamu.Kamu semua yang selalu kurindukan hadir di dunia ini dengan penuh cinta, tidak satu pun dapat dihargai dengan apa pun.
Jika manusia di dunia ini mengagungkan sebuah cinta dalam perkawinan tetapi tidak mau memberi waktu, tenaga, pikiran, perhatian, semua itu adalah kesia-siaan. Ayah memilih istri ayah menjadi pendamping hidup ayah, yang sewaktu sihat dia dengan sabar merawat ayah, mencintai ayah dengan hati dan batinnya, bukan dengan mata. Dia memberi ayah tiga anak yang baik-baik.
Saat dia sakit kerana berkorban untuk cinta kami bersama, itu merupakan ujian bagi ayah, apakah ayah dapat memegang komitmen untuk mencintai dia apa adanya. Jika dia sihat pun, ayah belum tentu mau mencari penggantinya, apalagi dia sakit.
Ayah redha--(klik)>>Pemergiannya
Ketika kami masih bersama ibu kamu
Duit bolih dicari...
Kawan bolih diganti...Tapi isteri yang setia
dan baik hati takkan datang dua kali..
